Minggu, 06 Maret 2011

7 Wisata Seru & Unik di Kenya


HINGGA kini, negara-negara di dataran Afrika masih dicap miskin. Ironis mengingat Afrika punya aset berlimpah yang belum digali secara maksimal seperti halnya kota-kota di negara maju, termasuk wisata alamnya.

Republik Kenya adalah sebuah negara di Afrika Timur yang berbatasan dengan Ethiopia di utara, Somalia di timur, Tanzania di selatan, Uganda di barat, Sudan di barat laut, serta dibatasi Samudera Hindia di bagian tenggara. Negara ini berpenduduk 32.021.860 jiwa dan kota terbesarnya adalah Nairobi, sekaligus menjadi ibu kota negara.

Berikut tujuh tempat terindah dan menarik di Kenya yang layak Anda sambangi:

Panti Asuhan Gajah Sheldrick

Panti asuhan gajah ini terletak tidak jauh dari Taman Nasional Nairobi yang diperuntukkan bagi bayi-bayi gajah dan bayi badak yang berasal dari seluruh Kenya. Bayi gajah di sini menerima perlakuan khusus 24 jam dari petugas profesional yang sekaligus menjadi ibu pengasuh dari gajah-gajah imut tersebut. Jika sudah siap, gajah-gajah dilepas ke Tsavo National Park. Pengunjung bisa melihat secara langsung bagaimana gajah-gajah ini dimandikan, diberi susu, dan dirawat dengan penuh kasih sayang.

Benteng Jesus

Fort Jesus terletak di dekat pelabuhan Mombasa. Di sini, wisatawan bisa menikmati megahnya benteng yang di dalamnya terdapat menara persenjataan. Benteng ditentukan sebagai museum nasional yang benar-benar dijaga keaslian dan keindahannya.

Hal lain yang menarik adalah adanya show spektakuler yang memanfaatkan efek cahaya dan suara memukau. Show dihelat setiap tiga malam dalam sepekan yang menggambarkan perjuangan membuat fort Jesus.

Pengunjung wisatawan akan dituntun masuk ke area museum dan mendapatkan sajian spekatakuler di mana ada aktor yang bermain dengan menggambarkan dialog dan perjuangan disertai efek suara dan cahaya yang benar-benar memukau. Di akhir tur, sewaktu keluar dari area benteng, pengunjung akan di sajikan makan malam disertai lilin sambil melhat bintang-bintang nan indah.

Reruntuhan Gedi, Malundi

Gedi merupakan sebuah warisan budaya di Kenya yang menimbulkan banyak misteri. Gedi merupakan reruntuhan kota yang hilang terletak di pedalaman hutan Akaboka Sakoke. Sampai saat ini pun keberadaan kota menjadi perdebatan antara kalangan arkeolog. Tidak ada yang tahu persis apa yang terjadi pada kota Gedi sebelumnya dan kemana penduduknya, meskipun penelitian sudah dilakukan berulang kali dan berskala besar.

Pengunjung reruntuhan Gedi bisa menikamati atmosfer mistis yang terdapat di area Gedi berupa reruntuhan makam, masjid, rumah yang lantainya dipenuhi dedaunan, pohon-pohon tinggi, tikus-tikus berlarian dan sebagainya.

Amboselli Tanah sang

Sepanjang mata memandang, kita hanya menemukan gajah karena pulau ini memang dihuni banyak gajah. Letak Amboselii hanya empat jam dari Nairobi. Luas area ini sekira 400 km2 dan berbatasan dengan Tanzania. Gerombolan gajah besar, rusa kutub, impala, zebra, banteng merupakan warga setia yang mendiami Amboselli, namun si cheetah pun sesekali terlihat.

Amboselli merupakan lahan kering yang sangat luas dan jika memandang akan tampak seakan-akan tanah menyatu dengan langit. Populasi gajah di Amboselli sangatlah tinggi. Pemandangan yang tidak kalah indah di Amboselli adalah penampakan puncak Kilimanjaro yang tertutup salju. Ketika fajar mulai tiba, yang terlihat adalah gunung Kilimanjaro berwarna ungu gelap dengan puncak salju pink di atasnya. Benar-benar wisata alam yang sungguh menakjubkan.

Lewa

Lewa Downs adalah sebuah peternakan milik swasta dan juga merupakan kawasan konservasi badak. Uniknya, pemilik Lewa Downs mengadakan sebuah perhelatan di bidang olahraga yang sangat ekstrem dan seru. Ya, ini adalah Lewa Marathon.

Mau tahu berapa jarak yang ditempuh oleh para pesertanya? 42 km yang harus ditempuh, jika tidak kuat hanya setengahnya saja (half marathon). Selain jaraknya yang benar-benar jauh, para peserta juga menghadapi rute dengan pemandangan yang indah sekaligus ekstrem. Bagaimana tidak yang dilewati oleh para sprinter adalah gerombolan zebra, jerapah, banteng, eland, gajah, rusa dan lain sebagainya.

Dengan Gunung Kenya di selatan dan Samburu dan Gunung Lololokwe di utara semakin menghadirkan pengalaman yang memacu adrenalin dan membuat marathon ini benar-benar beda daripada marathon biasanya. Lewa marathon di sebut sebagai marathon yang menuntut uji ketahanan paling tinggi di dunia, pastikan nafas agan cukup untuk melakukan marathon ini, apalagi marathon ini juga memberi inspirasi bagi sprinter professional. Dana yang didapat dari Marathon ini juga disumbangkan untuk biaya konservasi satwa liar.

Menyelam Bareng Hiu Paus

Hiu paus merupakan salah satu ikan terbesar di dunia. Ikan mamalia ini sering muncul di perairan pantai selatan Kenya antara Februari-April setiap tahun. Pantai selatan Kenya juga mengalami kenaikan populasi yang tinggi pada hiu pausnya. Yang mengadakan tur menyelam dengan ikan hiu paus biasanya adalah penyedia jasa resort dan pemerhati alam.

Ketika musim dimana hiu paus mulai berkumpul, ekspedisi ini sangat ramai di kunjungi wisatawan. Pada saat itu, wisatawan juga bisa bertemu dengan fotografer bawah air, ilmuwan yang senantiasa tertarik menyelediki hewan tersebut.

Pantai Wisata

Siapa bilang di Kenya hanya ada lahan tropis, sabana dan stepa. Di sana juga terdapat pantai tropis yang keren. Nah ini ada di pantai selatan Kenya. Contohnya adalah pantai Tiwi dan Diani. Di kedua pantai tersebut berdiri resort-resort megah yang menyediakan layanan kepada para turis yang datang.

Pantai-pantai tersebut merupakan surga tropis yang terkenal dengan pemandangan yang menakjubkan dengan pohon kelapa yang melambai-lambai tertiup angin, hamparan pasir putih yang hangat, terumbu karang yang indah menawarkan atmosfir tropis yang membuat wisatawan berdecak kagum.

Tidak hanya itu, pantai juga berbatasan dengan hutan tropis dimana disana terdapat binatang-binatang langka seperti monyet, babon, macan tutul, colobos dan sebagainya. Di pantai Kenya kita bisa berjemur sekedar menikmati suasana, menyelam dan lain-lain. Di sini banyak terumbu karang cantik yang banyak ikan di dalamnya, penyu bahkan lumba-lumba dan dugong.

Nah, selain itu, juga terdapat desa nelayan Shimoni. Shimoni merupakan kawasan pemukiman nelayan setempat. Uniknya penduduk tidak menempati rumah namun mendiami gua misterius di pesisir pantai yang juga berdekatan dengan hutan. Secara historis, gua ini sudah lama digunakan sebagai perlindungan bagi Pelaut, budak Arab dan penjelajah Di kawasan ini biasanya di lakukan festival memancing sehingga menarik wisatawan yang datang

Sumber : okezone.com

Tidak ada komentar: