Penulis : Thaha Abdullah’ Afifi
Surga diibaratkan negeri pahal dan kenikmatan abadi. Karena di dalamnya terdapat segala sesuatu yang tak pernah dipandang mata , didengar telinga dan dirasakan hati. Surga merupakan impian bagi setiap orang. Namun untuk menjadi penghuni surga itu tidak mudah, mengingat persyaratannya yang gampang-gampang susah serta seleksinya yang ketat. Dalam hal ini penulis bermaksud untuk apa saja yang akan dirasakan pada penghuni surga maupun neraka. Dan “tidak sama penghuni-penghuni neraka dengan oenghuni-penghuni surga; penghuni-penghuni surga itulah orang-orang yang beruntung.” (Al Hasyr 20) . Kunci-kunci memasuki surga tidak hanya yang tertera dalam hal yang ada dibawah ini namun masih banyak, yakni setiap amal shaleh dan setiap pelaksanaan perintah Allah dan larangan-Nya. Begitu juga perintah dan larangan Rasul menjadi penyebab selamatnya kita dari neraka, seperti jaminan Allah yang diungkapkan dalam ayat suci-Nya “Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya...” (Yunus 26)
Dan inilah kunci-kunci surga menurut Al-Qur’an :
- · Iman dan amal shaleh
- · Takwa
- · Mentaati Allah dan Rasulullah Saw.
- · Hijrah dan Jihad dengan jiwa dan harta
- · Mendirikan shalat, membayar zakat, beriman kepada para rasul dan memberi pinjaman yang baik kepada Allah
- · Memenuhi janji kepada Allah, menjalin hubungan sebagaimana perintah Allah, takut akan buruknya penghisaban, sabar mencari ridha Allah, mendirikan shalat, berinfaq disaat senang dan susah, serta mencegah kejahatan dengan kebajikan
- · Taubat
- · Amalan-amalan “Ibadur Rahman”
- · Istiqamah
- · Sifat-sifat orang yang melakukan shalat
- · Memenuhi nazar, takut kepada hari kiamat, dan memberi makan kepada orang yang membutuhkan
- · Tenteram dengan Dzikurullah
Dan adapun kunci-kunci surga menurut As Sunnah
- · Ibadah yang ikhlas, shilat, zakat, shaum, dan haji
- · Sholat wajib, shaum ramadhan, menghalalkan yang halal dan mengharamkan yang haram
- · Menuntut Ilmu
- · Menunggalkan pertengkaran dan berakhlak luhur
- · Sholat dua rakaat setelah azan, dan selalu mempunyai wudhu
- · Azan
- · Membangun masjid
- · Menyingkirkan kotoran dan hal-hal yang mengganggu dari masjid
- · Pergi ke masjid pada pagi sore hari
- · Banyak sujud
- · Shalat sunnah qabliyah dan ba’diyah
- · Menyebarkan salam, memberi makan , bersilahturahmi, dan shalat malam
- · Membaca ayat kursi setiap usai sholat
- · Memudahkan atau memurahkan dalam urusan jual beli dan dalam berperkara serta memberi keputusan
- · Jujur dalam berdagang
- · Berkata benar, menepati jani, menunaikan amanat, menjaga kemaluan, menundukan pandangan dan menahan tangan
- · Wanita yang menunaikan sholat 5 waktu, memelihara kemaluannya, dan menaati suami
- · Mendidik anak perempuan
- · Sabar atas kematian anak
- · Adil, kasih sayang, dan “iffah”
- · Kasih sayang terhadap binatang
- · Melakukan kebajikan dan menahan diri dari menyakiti orang lain
- · Memelihara kemaluan
- · Memberi orang yang bakhil, menyambung hubungan dengan orang yang memutuskan, dan memberi maaf
- · Berbakti kepada ibu secara khusus
- · Mengasuh anak yatim atau menyayanginya dan menafkahinya
- · Tidak menyakiti tetangga
- · Mengunjungi saudara karena Allah
- · Menyingkiri benda yang mengganggu dari jalan
- · Takut kepada Allah
- · Sabar saat kebutaan
- · Istighfar
- · Shalat malam
- · Shaum, memberi makan fakir miskin, mengatur jenazah, dan menjenguk yang sakit
- · Shaum
- · Haji dan Umrah
- · Jihad fisabilillah
- · Mohon mati syahid fi shabilillah
- · Membaca al-quran
- · Tidak sombong, tidak punya utang, dan tidak ghulul (Mengambil jatah sebelum dibagi)
- · Mati syahid fi sabilillah
- · Membaca Qul Huwallaahu Ahad
- · Membaca Laa Ilaaha Illallah
- · Membaca Subhanallah, Al hamdulillah, La haula wala quwwata illa billah
- · Memuji Allah saat susah dan senang
- · Dzikir setelah shalat
- · Memakan yang halal, mengamalkan sunnah dan menjauhkan diri dari menyakiti orang lain
Dengan taufik Allah Ta’ala kita dapat menghimpun kunci-kunci tersebut. Dan dibalik usaha yang sederhana ini berharap agar setiap pembaca dapat mengambil (mengamalkannya) Insya Allah bila benar niatnya dan baik tabi’atnya akan menjadi penghuni surga